London - Rio Ferdinand batal memperkuat Inggris di laga kualifikasi Piala Dunia 2014. Bek veteran Manchester United ini memutuskan mengundurkan diri menyusul pertemuan dengan pelatih Roy Hodgson, Minggu (17/3).
Ferdinand mundur sehubungan dengan program pelatihan di skuat Inggris. Tidak dijelaskan secara rinci, namun yang jelas latihan itu tidak memungkinkan bagi pesepakbola yang sudah berusia 34 tahun ini.
Untuk menggantikan tempat Ferdinand, Hodgson memanggil Steven Caulker (Tottenham Hotspur).
Pertandingan melawan San Marino, Sabtu (23/3) dinihari WIB awalnya digadang-gadang akan menjadi laga internasional pertama Ferdinand di bawah asuhan Hodgson sekaligus yang pertama sejak Juni 2011.
Meski kali ini gagal, tapi Hodgson mengatakan bahwa pintu "The Three Lions" masih terbuka untuk Ferdinand.
"Saya kecewa Rio tidak bisa tampil, tapi sehubungan dengan rencana latihan dan program medis yang harus dia ikuti maka itu tidak memungkinkan," ungkap Hodgson yang dikutip Guardian.
"Tapi bagaimanapun, saya senang Rio telah menghubungi dan meminta untuk bertemu saya. Penting untuk mendengar dari dia secara pribadi tentang bagaimana cara dia merawat tubuhnya di antara pertandingan-pertandingan."
"Bukan soal dia tidak bisa bermain di dua laga beruntun. Dia bisa dan itu sudah dibuktikan. Dia kali ini out sehubungan dengan detil rencana latihan yang ada untuk program dia. Saya harus mengakui saya terkesan dengan komitmen dia bermain untuk Inggris dan saya menantikan dia bisa terpilih masuk skuat lagi di masa depan."
Ferdinand menyesalkan dirinya gagal bermain untuk Inggris. Namun, ia akan selalu siap jika dibutuhkan.
"Penting bagii saya bisa berbicara dengan Roy untuk menjelaskan situasinya. Satu hal yang jelas adalah hasrat dan komitmen saya untuk mewakili negara saya sangat kuat."
"Memang mengecewakan saya tidak bisa bermain di laga berikutnya tapi saya bilang kepada Roy saya akan terus siap untuk Inggris dan menantikan bekerja dengan dia di masa depan."
Ferdinand mundur sehubungan dengan program pelatihan di skuat Inggris. Tidak dijelaskan secara rinci, namun yang jelas latihan itu tidak memungkinkan bagi pesepakbola yang sudah berusia 34 tahun ini.
Untuk menggantikan tempat Ferdinand, Hodgson memanggil Steven Caulker (Tottenham Hotspur).
Pertandingan melawan San Marino, Sabtu (23/3) dinihari WIB awalnya digadang-gadang akan menjadi laga internasional pertama Ferdinand di bawah asuhan Hodgson sekaligus yang pertama sejak Juni 2011.
Meski kali ini gagal, tapi Hodgson mengatakan bahwa pintu "The Three Lions" masih terbuka untuk Ferdinand.
"Saya kecewa Rio tidak bisa tampil, tapi sehubungan dengan rencana latihan dan program medis yang harus dia ikuti maka itu tidak memungkinkan," ungkap Hodgson yang dikutip Guardian.
"Tapi bagaimanapun, saya senang Rio telah menghubungi dan meminta untuk bertemu saya. Penting untuk mendengar dari dia secara pribadi tentang bagaimana cara dia merawat tubuhnya di antara pertandingan-pertandingan."
"Bukan soal dia tidak bisa bermain di dua laga beruntun. Dia bisa dan itu sudah dibuktikan. Dia kali ini out sehubungan dengan detil rencana latihan yang ada untuk program dia. Saya harus mengakui saya terkesan dengan komitmen dia bermain untuk Inggris dan saya menantikan dia bisa terpilih masuk skuat lagi di masa depan."
Ferdinand menyesalkan dirinya gagal bermain untuk Inggris. Namun, ia akan selalu siap jika dibutuhkan.
"Penting bagii saya bisa berbicara dengan Roy untuk menjelaskan situasinya. Satu hal yang jelas adalah hasrat dan komitmen saya untuk mewakili negara saya sangat kuat."
"Memang mengecewakan saya tidak bisa bermain di laga berikutnya tapi saya bilang kepada Roy saya akan terus siap untuk Inggris dan menantikan bekerja dengan dia di masa depan."
Mau Yang HOT HOT